Satoshi Nakamoto adalah nama yang digunakan oleh orang yang diduga memiliki nama samaran atau orang yang menciptakan bitcoin. Orang atau beberapa orang yang bernaung pada nama tesebut telah mendapatkan status yang hampir legendaris sejak munculnya bitcoin. Meskipun banyak yang mengaku sebagai Satoshi, sebagian orang setuju bahwa identitas mereka tetap menjadi misteri. Siapa pun orang di balik Satoshi Nakamoto, orang tersebut diyakini memiliki lebih dari 1 juta bitcoin, senilai lebih dari $31,8 miliar per 15 Juli 2021.

Alamat yang berisi bitcoin senilai lebih dari $26 juta baru saja diaktifkan setelah tidak aktif selama lebih dari sembilan tahun. Hal ini benar-benar memicu beberapa spekulasi liar.

Transaksi itu terlihat awal pekan ini oleh Whale Alert, pelacak blockchain populer yang menge-tweet dan melaporkan tentang pergerakan signifikan dalam aktivitas dompet cryptocurrency.

Alamat misterius berisi 740 bitcoin (senilai sekitar $26.147.621 USD, per 15 Juli 2021) dan dilaporkan mentransfer sekitar 640 bitcoin ($21.104.060) ke dompet lain pada 12 Juli 2021. Ketika alamat ini terakhir digunakan sekitar 9,1 tahun yang lalu.

Jumlah uang tersebut mungkin menggiurkan bagi sebagian besar orang. Pentingnya peristiwa ini terletak pada kenyataan bahwa alamat ini tetap tidak digunakan selama lebih dari sembilan tahun, hanya tiga tahun setelah bitcoin diluncurkan, menunjukkan bahwa pemilik/pemilik alamat adalah pengadopsi awal cryptocurrency.

Bahkan ada beberapa tanggapan bahwa aktivitas ini mungkin adalah gerak-gerik pencipta bitcoin yang penuh teka-teki; Satoshi Nakamoto yang mulai memunculkan jejaknya lagi.

Namun, tidak ada bukti kuat untuk menghubungkan aktivitas baru-baru ini dengan Satoshi. Meskipun alamat ini mungkin merupakan penambang bitcoin awal, ada sejumlah orang yang menambang bersama Satoshi selama beberapa tahun pertama bitcoin.