Futu Holdings Ltd. broker China dan rival Robinhood, berencana untuk menawarkan trading crypto kepada klien internasional pada akhir tahun ini. Dengan jumlah pengguna baru dan pendapatan yang melonjak naik, aplikasi pialang China ini telah mulai mengajukan permohonan untuk lisensi terkait crypto.

Berbicara tentang panggilan pendapatan Q1 Futu Rabu, Wakil Presiden Senior Robin Li Xu mengatakan perusahaan trading yang didukung Tencent telah mulai mengajukan “lisensi terkait mata uang digital” di AS, Singapura dan Hong Kong. 

Selama panggilan, Futu yang terdaftar di Nasdaq, sebelumnya mengungkapkan penawaran crypto-nya, tetapi tidak menguraikan tentang seperti apa layanan trading baru itu. Xu mengatakan fitur tersebut akan diluncurkan pada Q2 tahun 2021.

China tetap menjadi zona larangan masuk yang pasti untuk trading crypto Futu.