Harga Bitcoin telah menunjukkan kekuatan yang luar biasa baru-baru ini, mencapai level tertinggi baru pada 28 Februari 2024, dengan mencatat angka $64.000. Peningkatan ini telah menimbulkan pertanyaan besar di kalangan investor dan pengamat pasar: apakah harga Bitcoin akan terus naik dan mencetak rekor tertinggi baru?
Salah satu faktor yang telah mempengaruhi pergerakan harga Bitcoin belakangan ini adalah antisipasi terhadap peristiwa pengurangan separuh pasokan, atau yang biasa dikenal sebagai halving. Sejarah telah menunjukkan bahwa peristiwa ini sering diikuti oleh lonjakan harga yang signifikan. Namun, tidak hanya halving yang memengaruhi pasar. Arus masuk yang stabil ke Exchange-Traded Fund (ETF) Bitcoin juga telah menjadi faktor penting dalam mendorong harga Bitcoin naik.
Meskipun optimisme melonjak di kalangan investor, beberapa analis teknikal telah menunjukkan kekhawatiran terhadap struktur pasar Bitcoin saat ini. Mereka mengingatkan bahwa tingkat leverage yang tinggi dan penggunaan derivatif yang luas dapat memicu koreksi besar-besaran dalam waktu singkat, terutama jika terjadi likuidasi besar-besaran.
Chris Newhouse, seorang analis terkemuka, berpendapat bahwa reli terbaru Bitcoin telah didorong oleh permintaan spot yang kuat, serta arus masuk yang signifikan ke ETF. Ia melihat penembusan harga Bitcoin di atas $53.000 sebagai indikasi kekuatan pasar yang relatif stabil, didukung oleh volume perdagangan yang tinggi dan permintaan yang kuat dari para pedagang.
Namun, pandangan bullish tidak dilupakan oleh analis pasar independen seperti Nunya Bizniz. Dia menyoroti Relative Strength Index (RSI) Bitcoin yang telah melampaui angka 70, menandakan kondisi pasar yang overbought. Dalam analisisnya, dia menunjukkan bahwa dalam siklus pasar sebelumnya, Bitcoin telah terus menerus naik setidaknya selama 335 hari setelah RSI melewati level 70.
Meskipun banyak faktor yang mendukung kenaikan harga Bitcoin, penting untuk diingat bahwa pasar cryptocurrency sangat fluktuatif dan penuh dengan risiko. Investor dan pengamat pasar perlu waspada terhadap potensi koreksi besar-besaran dan volatilitas yang mungkin terjadi dalam jangka pendek.
Dengan demikian, meskipun proyeksi harga Bitcoin tetap optimis, kehati-hatian dan pemantauan terus-menerus terhadap kondisi pasar adalah kunci untuk mengelola risiko dan memanfaatkan potensi keuntungan yang ditawarkan oleh cryptocurrency yang terus berkembang ini.