Di tengah keterpurukan FTX, bursa kripto Crypto.com diketahui salah kirim. Jumlahnya tak main-main mencapai 320 ribu ETH atau sekitar US$400 juta saat itu (Rp 6,1 Triliun).

Salah transfer ini diakui oleh CEO Kris Marszalek, yang mengatakan perusahaannya tidak sengaja mengirimkannya pada alamat publik yang terdaftar di sebuah pertukaran pesaing Gate.io, dikutip dari decrypt, Senin (14/11/2022).

Menurut catatan Blockchain di Etherscan, Crypto.com pada 21 Oktober mengirimkan jumlah itu dengan 80% adalah total cadangan ETH. Yakni dalam rangka menyaingi bursa Gate.io tempat sebelum memberikan bukti cadangan pada penggunanya pada 28 Oktober, sebagai upaya transparansi setelah krisis FTX.

Berikutnya Gate.io mengembalikan jumlah 285 ribu ETH yang berkurang, sekitar US$456 juta karena lonjakan ETH pada 29 Oktober. Sementara itu Crypto.com merilis bukti cadangannya pada 12 November lalu.

“Harusnya berpindah ke alamat cold storage baru, namun dikirim ke alamat pertukaran eksternal yang masuk daftar putih,” tulis Marszalek dalam tweetnya pada hari Sabtu.

“Kami bekerja dengan tim Gate dan dana tersebut dikembalikan ke cold storage kami. Proses dan fitur baru diterapkan mencegah hal ini terulang kembali.”