Pengertian buyback merupakan konsep lain dari coin burning, dua konsep yang paling umum ini mempunyai tujuan yang sama yaitu untuk meningkatkan harga token, dimana para pengembang membeli kembali aset kriptonya serta mengurangi total supplai dari peredaran koin atau token tersebut.
Konsep buyback dalam kripto mengacu para pengembang yang menggunakan dana investasinya untuk membeli kembali beberapa token atau koin dari para investor dengan harga yang berlaku pada saat itu. Proses buyback ini kemudian akan di simpan di wallet para pengembang.
Sebaliknya, coin burning merupakan konsep menghilangkan aset token secara permanen dari peredaran untuk mengurangi total supply koin yang ada di pasar.
Teknologi Consensus Mechanism
Teknologi Consensus Mechanism (blokchain), Consensus Mechanism merupakan rekaman digital dari semua transaksi tanpa menghilangkan data, bukan tindakan manipulasi ataupun pemalsuan.
Dengan bantuan teknologi blockchain, kita dapat mengakses data transaksi oleh jutaan komputer di waktu yang sama, selain itu data tersebut dapat diambil kapan saja.
Mekanisme proof-of-burn (PoB), proof-of-work (PoW), proof-of-stake (PoS) merupakan beberapa mekanisme dari teknologi Consensus Mechanism. Miners dapat membakar aset token dengan menggunakan Consensus Mechanism Proof-of-burn (PoB).
Pengertian dari proof-of-burn (PoB) itu sama dengan konsep coin burning pada umumnya yaitu, membakar token yang di dikirimkan ke wallet (eater address) pengembang dan secara tidak langsung akan mengurangi total supplai token tersebut.
Beda dengan istilah dari proof-of-work (PoW) yang sama-sama menjadi bagian dari teknologi Consensus Mechanism. Konsep dari proof-of-work (PoW) ini bekerja dengan istilah para penambang (miners) melakukan validasi setiap transaksi menambang (mining) serta di dukung oleh perangkat keras serta membutuhkan energi dan biaya yang cukup besar. Para miners ini akan mendapatkan reward dari setiap transaksi (blok) baru yang di hasilkan.
Namun ada juga dengan mekanisme proof-of-stake (PoS) yaitu, cara kerja konsep ini sangat berbeda dengan PoB dan PoW pada umumnya.Mekanisme ini terbilang cukup mudah dan tidak membutuhkan biaya yang begitu besar, karena konsep ini hanya membutuhkan investor untuk menahan (HOLD) aset token tersebut. Keuntungan yang di dapat oleh para investor akan mendapatkan suku bunga yang sesusai dengan kesepakatan token tersebut.
Dalam cryptocurrency, cara kerja konsep buyback itu secara umumg sama, dengan membeli token dari market dan memasukkan kembali ke dalam wallet pengembang.
Konsepnya tidak seperti pembakaran koin, yang secara permanen menghapus token tersebut dari total supplai, namun buyback tidak secara permanen menghilangkan token tersebut.
BACA JUGA : Bitcoin Dkk Melemah, Namun NFT Meningkat 81%