Cover Protocol mengumumkan sedang menjajaki peluncuran token COVER baru melalui snapshot setelah sebelumnya disalahgunakan dalam serangan pencetakan oleh peretas “white hat” pada Senin pagi.
Peretas mengaku bertanggung jawab atas eksploitasi dalam proyek asuransi DeFi, menipu protokol untuk mencetak 40 quintillions token COVER. Hacker menguangkan keluar token di cryptocurrencies lainnya termasuk ether, DAI dan WBTC tetapi mengembalikan semua dana kembali ke protokol.
Tim pengembang di balik Cover Protocol, yang baru-baru ini bergabung dengan Yearn, masih menyelidiki bagaimana sebenarnya peretas mengeksploitasi sistemnya. Sorawit Suriyakarn, chief technology officer di Band Protocol mengatakan serangan itu tampaknya terkait dengan bug dalam kontrak pintar, di mana memori dan penyimpanan digunakan secara tidak benar.
Harga token COVER telah berada dalam perjalanan liar selama hari terakhir, jatuh lebih dari 75% menjadi $ 177 karena berita peretasan sebelum sebagian rebound menjadi lebih dari $ 240 setelah peretas mengumumkan bahwa mereka telah mengembalikan dana.
