FinCEN Departemen Keuangan AS mengeluarkan peringatan yang memperingatkan lembaga keuangan di Amerika Serikat tentang peningkatan serangan ransomware terhadap organisasi penelitian vaksin virus corona.
Menurut peringatan tersebut , FinCEN mengatakan bahwa penipuan, serangan ransomware, dan “jenis aktivitas kriminal serupa” menargetkan distribusi vaksin Covid-19, yang dapat memengaruhi rantai pasokan mereka jika tindakan yang tepat tidak diambil tepat waktu.
Peringatan tersebut berbunyi sebagai berikut sehubungan dengan kampanye ransomware:
Cyber crime, termasuk operator ransomware, akan terus mengeksploitasi pandemi Covid-19 bersamaan dengan upaya untuk mengembangkan, mendistribusikan, dan mengelola vaksin. FinCEN mengetahui ransomware yang secara langsung menargetkan penelitian vaksin, dan FinCEN meminta lembaga keuangan untuk tetap waspada terhadap ransomware yang menargetkan operasi pengiriman vaksin serta rantai pasokan yang diperlukan untuk memproduksi vaksin.
Dalam serangan tersebut, biro tersebut menyatakan bahwa skema phishing sedang meningkat dengan menempatkan informasi yang salah tentang vaksin Covid-19 sebagai umpan untuk menangkap korban. Peringatan tersebut memberikan serangkaian langkah yang harus diikuti oleh lembaga untuk melaporkan insiden tersebut ke FinCEN.
Peringatan itu diterbitkan pada hari yang sama ketika Food and Drug Administration (FDA) AS mengeluarkan dua otorisasi darurat untuk vaksin virus corona.