Binance Live – We live everyday, dont forget follow us Click Here

https://www.Kazakhstan.kz/en

Kazakhstan Menindak Para Penambangan Ilegal

Kazakhstan merupakan pusat penambangan Bitcoin terbesar kedua di dunia. Pihak berwenang di Negara tersebut telah melakukan pengejaran terkait operasi penambangan kripto ilegal di tengah masalah yang sedang berlangsung dengan pasokan listrik.

Bekerja sama dengan para penegak hukum, kementerian energi Kazakhstan mengumumkan penutupan lebih dari selusin fasilitas pencetakan mata uang digital ilegal.

Pemerintah setempat dari Komite Pengawasan Atom dan Energi Kementerian Energi Kazakhstan telah melakukan sejumlah inspeksi untuk mengidentifikasi operasi penambangan koin ilegal di negara itu, kata departemen tersebut .

Anggota penegak hukum negara dan lembaga pemerintah lainnya juga mengambil bagian dalam pemeriksaan secara bersamaan.

“Hasil inspeksi selama 5 hari terakhir, telah mengidentifikasi dan menghentikan 13 ladang penambangan dengan total konsumsi listrik 202 Mega Watt, Fasilitas yang ditutup terletak di berbagai wilayah di negara Asia Tengah” kata kementerian itu dalam siaran pers.

Di wilayah Karaganda, pihak berwenang menemukan fasilitas penambangan dengan total kapasitas lebih dari 31 MW dan di wilayah Pavlodar menemukan sejumlah peralatan untuk menambang dengan kapasitas sekitar 22 MW.

Mereka juga menyita beberapa peralatan untuk menambang di wilayah Turkistan – 3,28 MW, wilayah Akmola – 1,03 MW, wilayah Kostanay – 0,82 MW, Almaty – 3,5 MW, Shymkent – 4 MW dan di ibu kota Nur-Sultan – 1,8 MW, yang merupakan kota terbesar di Kazakhstan.

Kementerian juga mengungkapkan bahwa beberapa penambang telah mendirikan fasilitas tambang dengan metode “self-restrictions” yang mengkonsumsi energi listrik sebesar 91 MW di Kazakhstan Barat dan 44 MW lainnya di wilayah Karaganda.

Protes Keras Pasokan Listrik Terhadap Pemerintah Kazakhstan

Para pengawas akan melanjutkan upaya mereka untuk mendeteksi dan memutuskan fasilitas crypto farms secara illegal, selain itu mereka akan melakukan pengawasan bagi para penambangan yang sudah terdaftar secara resmi.

Presiden Kassym-Jomart Tokayev menginstruksikan kepada pihak berwenang untuk mempertanggungjawabkan semua perusahaan pencetakan koin di negara itu dan memverifikasi pajak, bea cukai, dan dokumen teknis mereka.

Dia menugaskan Badan Pengawas Keuangan untuk melakukan pengawasan dan para pengawas diharapkan melaporkan kembali kepada Lembaga eksekutif negara pada pertengahan Maret.

Kazakhstan salah satu negara yang mengizinkan para penambang untuk menambang bitcoin dengan menawarkan tarif listrik yang telah ditentukan.

Kazakhstan menjadi magnet bagi para penambang crypto, menyusul tindakan keras China terhadap industri tersebut. Mereka awalnya disambut positif tetapi setelah defisit daya lisitrik yang meningkat, pada akhirnya timbul masalah pada produksi intensif energi mereka.

Negara itu harus meningkatkan impor listrik dari Rusia dan baru-baru ini menutup pertambangan ilegal di tengah pemadaman jaringan internet yang terjadi pada bulan lalu.

Pada awal tahun, puncak protes massal yang mengancam kekuasaan Tokayev atas kenaikan biaya energi, terutama harga bahan bakar.

Untuk meredamkan kondisi tidak kondusif tersebut, pemerintah setempat melakukan penutupan sementara bank-bank serta membatasi akses ke internet, yang secara langsung mempengaruhi para penambangan dan hashrate bitcoin global.

Gejolak politik dan gangguan pasokan listrik telah memaksa beberapa perusahaan pertambangan untuk mencari kondisi yang lebih stabil di tempat lain.

Ikuti Cryptoiz Telegram group | Telegram Channel | Twitter/X

Penafian : Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisa sebelum membeli dan menjual Crypto. cryptoizresearch.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Related News