Perusahaan Nonfungible token (NFT), Dust Labs memigrasikan dua proyek Solana NFT berkinerja terbaiknya, DeGods dan y00ts ke Ethereum dan Polygon dalam upaya untuk memperluas adopsi mereka.
Berita itu diumumkan di halaman Twitter DeGods dan Yoots pada 25 Desember, keduanya diharapkan secara resmi dijembatani ke Ethereum dan Polygon pada kuartal pertama tahun 2023.
Pencipta DeGods dan y00ts Rohun Vora, yang dikenal dengan Frank III, mengatakan keputusan itu dibuat untuk menjelajahi peluang baru dan memungkinkan pertumbuhan koleksi yang berkelanjutan. Langkah ini juga akan melihat token DUST digunakan untuk membeli, menjual, dan mencetak NFT di ekosistem DeGods, juga dijembatani ke Ethereum dan Polygon.
Vora mengonfirmasi bahwa dua proyek NFT itu akan tetap ada di Solana untuk saat ini, dan dalam postingan terpisah menanggapi pengguna Twitter bahwa migrasi jembatan akan menjadi keikutsertaan pemilik.
Vora menjelaskan kepada 66.000 pendengar di Space Twitter bahwa itu hanya masalah mendapatkan proyek NFT di platform yang dia lihat akan mendorong gelombang adopsi NFT berikutnya.
Dikutip dari Cointelegraph, alasannya, dia membuat kesejajaran dengan pertarungan sengit untuk kekayaan intelektual (IP) antara layanan streaming seperti Netflix, Disney Plus, dan HBO Max, menunjukkan bahwa layanan streaming yang mengamankan IP terbaik pada akhirnya akan memenangkan bagian terbesar dari pemirsa, yang mana kemudian menarik proyek yang lebih baik.
