Sina Estavi merupakan pengusaha yang membeli token NFT tweet pertama founder twitter Jack Dorsey seharga $2,9 juta, telah dilaporkan ditangkap di Iran, menurut postingan di Twitter-nya (yang sekarang telah dihapus).
Meskipun pejabat Iran mengkonfirmasi bahwa penangkapan anggota perusahaan Estavi, tetapi masih tidak jelas apakah pengusaha yang berbasis di Malaysia itu merupakan salah satu dari mereka yang ditahan.
Pejabat di Iran telah menyita akun twitter Estavi pada Senin pagi, dan memposting “Pemilik media ini ditangkap dengan tuduhan mengganggu sistem ekonomi, atas perintah Pengadilan Khusus untuk Kejahatan Ekonomi (Special Court for Economic Crimes).
Tuduhan tersebut masih belum pasti, tetapi tweet tersebut menyatakan bahwa informasi tambahan tersedia melalui website Organized Crime Investigation Center, afiliasi dari Cyber Defense Command of the Islamic Revolutionary Guard Corps (Komando Pertahanan Cyber Korps Pengawal Revolusi Islam). Dan Tweet tersebut diposting pada 08:48 UTC (15:48 WIB) pada hari Senin.
Pernyataan yang disertai dengan postingan dari web Pusat Investigasi Kejahatan Gerdab.ir mengatakan bahwa anggota perusahaan blockchain Bridge Oracle, yang dimana Estavi merupakan CEO perusahaan, telah ditangkap dengan tuduhan mengganggu sistem ekonomi negara seperti apa yang telah diperintahan Pengadilan. Menurut keterangannya, pengusutan proyek tersebut sudah dimulai sembilan bulan yang lalu.
Pernyataan itu tidak menyebutkan secara gamblang nama Estavi sendiri tetapi outlet media lokal Mehrnews melaporkan bahwa pernyataan itu mengkonfirmasi penangkapannya.
Tweet yang mengumumkan penangkapan Estavi telah dihapus oleh akun tersebut sekitar pukul 16:40 UTC (23:40 WIB).
Estavi juga merupakan Head dari CryptoLand exchannge mata uang kripto yang berbasis di Malaysia .
Setelah Estavi membeli tweet tersebut, pengguna Bridge mulai menuduh Estavi melakukan penipuan dan menyesatkan investor di Twitter. Tuduhan meningkat setelah peneliti crypto Iran Kave Moshtaq menyindir Estavi telah mengirim ‘preman’ untuk mengintimidasinya di luar gedung pengadilan Iran pada bulan April. Moshtaq telah pergi ke pengadilan sehubungan dengan pengaduan terhadap Estavi.
“Setelah meninggalkan lapangan, lima pengendara sepeda motor menghentikan saya di depan mobil dan memukul saya. Tinju mendarat di wajah saya, ” tulis Moshtaq di Twitter, di samping foto dengan darah di wajahnya.
Dua hari kemudian, Asosiasi Blockchain Iran mengeluarkan panggilan untuk keterangan, mengundang Estavi dan mereka yang terlibat dalam pelaporan untuk menyerahkan dokumen dan informasi ke asosiasi. Lalu, asosiasi tersebut menerbitkan seruan untuk informasi setelah “menerima banyak keluhan” tentang Bridge, Estavi dan CryptoLand.
Pada saat penerbitan, website CryptoLand menampilkan pesan kesalahan “akses ditolak”. Harga BRG anjlok setelah tweet tersebut dipublikasikan pada hari Senin.
Pernyataan dari Pusat Investigasi Kejahatan Terorganisir Cyber mengisyaratkan bahwa proyek BRG “ilegal, tidak dapat diandalkan, dan unsupported” dan mengatakan pengguna di Iran masih terjebak dalam perangkap aktivitas penipuan yang terkait dengan cryptocurrency “karena kurangnya literasi keuangan dan pengetahuan berinvestasi di dunia maya. ”
