Binance Live – We live everyday, dont forget follow us Click Here

Montenegro Tangkap Eksekutif FutureNet, Roman Ziemian, Terkait Penipuan Kripto Senilai $21 Juta

Montenegro Tangkap Eksekutif FutureNet, Roman Ziemian, Terkait Penipuan Kripto Senilai $21 Juta

Montenegro baru-baru ini menjadi sorotan internasional setelah menangkap Roman Ziemian, salah satu pendiri skema penipuan kripto FutureNet, yang diduga menyebabkan kerugian sebesar $21 juta. Penangkapan ini terjadi di ibu kota negara, Podgorica, di mana Ziemian ditemukan menggunakan identitas palsu.

Menurut pernyataan dari Direktorat Kepolisian Montenegro pada 19 Agustus 2024, Ziemian ditangkap setelah unit polisi khusus berhasil melacak keberadaannya. Ziemian, yang merupakan buronan internasional, kini menghadapi sejumlah tuduhan serius, termasuk penipuan, pencucian uang, dan pencurian. Pihak berwenang Korea Selatan dan Polandia, negara asal Ziemian, telah mengeluarkan surat perintah penangkapan. Jika terbukti bersalah, Ziemian bisa menghadapi hukuman penjara seumur hidup di Korea Selatan.

Sumber : FutureNet_site

Selain menangkap Ziemian, polisi Montenegro juga menyita berbagai perangkat dan barang yang diduga digunakan untuk melancarkan aksi penipuan tersebut. Saat ini, Ziemian akan dihadapkan pada Pengadilan Tinggi Podgorica, yang akan memutuskan apakah ia akan diekstradisi ke Korea Selatan dan Polandia.

FutureNet, yang didirikan oleh Ziemian bersama Stephan Morgenstern pada tahun 2018, dikenal sebagai platform pemasaran bertingkat yang mempromosikan token kripto bernama FuturoCoin (FTO). Di masa kejayaannya, situs FutureNet menjanjikan keuntungan besar melalui model investasi yang melibatkan rekrutmen anggota baru. Namun, seiring waktu, nilai FuturoCoin merosot tajam, dan platform ini kini hampir tidak memiliki nilai di pasar.

Baca Juga Artikel ini : Ginnan the Cat (GINNAN) Naik Daun! Ini Dia 8 Update Terbarunya!

Pada Maret 2019, Kantor Persaingan dan Perlindungan Konsumen Polandia (UOKIK) mengeluarkan peringatan bahwa FutureNet mungkin merupakan skema piramida. Mereka mencatat bahwa perusahaan ini menawarkan “paket partisipasi” dengan harga mulai dari $10 hingga $10.000, menjanjikan keuntungan bagi investor yang berhasil merekrut orang lain ke dalam skema tersebut.

Investigasi terhadap FutureNet mulai mendapatkan perhatian internasional pada pertengahan 2020 setelah sekitar 950 orang melaporkan kehilangan jutaan dolar akibat berinvestasi dalam skema ini. Pihak berwenang Korea Selatan, yang mengusut kasus ini, segera mengambil tindakan untuk mengadili para pelaku.

Pada Oktober 2022, Ziemian ditangkap di Italia setelah memenangkan perlombaan mobil terorganisasi. Namun, ia dibebaskan dengan tahanan rumah dan melarikan diri dari negara tersebut. Sementara itu, Stephan Morgenstern, rekan pendiri FutureNet, juga menghadapi masalah hukum serupa. Morgenstern ditangkap di Yunani pada bulan yang sama, dibebaskan dengan status tahanan rumah, dan kemudian melarikan diri ke Albania. Pihak berwenang Albania akhirnya menangkapnya pada Agustus 2023, dan Morgenstern kini menghadapi ekstradisi ke Korea Selatan.

Baca Juga Artikel ini : Tanggal Pencatatan Dogs Ditunda hingga 23 Agustus

Kasus Ziemian memiliki kemiripan dengan kasus Do Kwon, salah satu pendiri Terraform Labs, yang juga ditahan di Montenegro dengan tuduhan penipuan kripto dan ekstradisi ke Korea Selatan. Kedua kasus ini menyoroti tantangan besar yang dihadapi dalam penegakan hukum di dunia kripto, di mana pelaku sering kali berpindah-pindah negara untuk menghindari penangkapan.

Penangkapan Ziemian oleh Montenegro adalah langkah penting dalam upaya global untuk menindak kejahatan kripto dan memberikan keadilan bagi korban skema penipuan yang merugikan banyak orang.

Sumber Artikel : Cointelegraph

Ikuti Cryptoiz Telegram group | Telegram Channel | Twitter/X

Penafian : Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisa sebelum membeli dan menjual Crypto. cryptoizresearch.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Related News