Cover Protokol proyek asuransi DeFI diretas pada hari Senin pagi dalam skema pencetakan tak terbatas, menyebabkan harga token penutup turun. Beberapa jam kemudian, Grape.Finance, seorang “white hacker” mengaku bertanggung jawab atas serangan itu melalui akun Twitter-nya , dengan mengatakan semua dana telah dikembalikan.
Pengeksploitasi telah menguangkan lebih dari $ 4 juta termasuk sekitar 1.400 ether (ETH) , satu juta DAI dan 90 WBTC. Penyerang sebelumnya membuat 40 triliun token COVER dan menjualnya senilai $ 5 juta pada Senin pagi. Lebih dari $ 3 juta telah dikembalikan
Harga COVER telah anjlok menjadi $ 177 lebih dari 75% selama periode 24 jam terakhir, menurut data dari CoinGecko.
Cover protokol kemudian mengumumkan sedang menjajaki peluncuran token baru melalui snapshot “sebelum eksploitasi pencetakan disalahgunakan.”
“4350 ETH yang telah dikembalikan oleh penyerang juga akan ditangani melalui snapshot ke pemegang token LP. Kami masih menyelidiki, ”menurut akun Twitter proyek yang mendesak penggunanya untuk tidak membeli token COVER sekarang.
Sorawit Suriyakarn, kepala petugas teknologi di Band Protocol, mengatakan pendekatan eksploitasi tampaknya relatif baru dan tidak terlihat dalam serangan baru-baru ini.
“Serangan itu melakukan 4 hal: 1. Setor token LP ke kontrak Blacksmith 2. Tarik * hampir * semua token LP untuk meningkatkan ‘accRewardsPerToken’ 3. Setor token LP lagi (ini bagian yang menarik) 4. Klaim hadiah COVER dan tipu kontrak untuk mencetak triliunan token $ COVER , ”kata Suriyakarn dalam tweetnya .
