Pin Bar merupakan salah satu variasi dalam strategi “Price Action” dari pergerakan harga yang sering muncul saat terdapat tekanan jual/beli sangat kuat, tetapi setelah penutupan harga dan pembukaan harga baru, candle sebelumnya menyisakan atau memperlihatkan garis panjang.
Pin Bar merupakan salah satu variasi dalam strategi “Price Action” dari pergerakan harga yang sering muncul saat terdapat tekanan jual/beli sangat kuat, tetapi setelah penutupan harga dan pembukaan harga baru, candle sebelumnya menyisakan atau memperlihatkan garis panjang.
1. Pola Pin Bar
2. Penampakan Dalam Chart
3. Daily Pivot
Anda bisa menggunakan Daily Pivot sebagai pembantu dan memperkuat Pengambilan Open trade
4. Salah Satu Open Trade
5. Take Profit
Anda bisa set Take Profit sesuai keinginan, namun tetap dengan memperhatikan di time frame mana Anda open trade. Jika menempatkan di H4, dan saat itu ada 2 candle yang sudah close, maka tersisa 4 candle lagi.
6. Stop Loss
Jika Anda ingin menempatkan Stop Loss, Anda bisa tempatkan di ujung garis candle sebelumnya.
7. Bagaimana Cara Melatihnya
a. Anda buka chart semua TF . silahkan anda amati pola dari Pin Bar ini.
b. Dalam TF h1 – D1 Tekanan Pin bar ini sangat Kuat
c. Dalam Prakteknya anda bisa menempatkan indikator pembantu lainnya seperti daily pivot
Coba Perhatikan Kembali
Intinya, pin bar bisa dikenali dari ekor candle yang panjang, dan itu mensinyalkan akan terjadi pembalikan harga (reversal). Dalam contoh ini, setelah ada pin bar, harga bearish berbalik bullish. Tetapi bisa juga terjadi sebaliknya jika pin bar muncul setelah harga bullish, yang berarti menandakan harga akan berubah jadi bearish.