Uni Emirat Arab (UEA) bersiap-siap untuk mulai mengeluarkan lisensi federal untuk penyedia layanan cryptocurrency pada kuartal pertama.

Regulasi kripto UEA akan mengambil pendekatan secara hybrid. Pemerintah berharap bahwa sistem lisensi kripto nasional akan menarik perusahaan besar ke wilayah tersebut.

UEA Bersiap untuk Mengatur Sektor Crypto Secara Nasional

Uni Emirat Arab (UEA) bersiap-siap untuk mulai mengeluarkan lisensi federal untuk penyedia layanan aset virtual (VASP) pada akhir kuartal pertama, dilansir oleh Bloomberg.

Securities and Commodities Authority (SCA) UEA sedang dalam tahap akhir untuk mengamandemen undang-undang untuk mengatur VASP. Pemerintah berharap bahwa sistem lisensi kripto nasional akan menarik perusahaan besar ke wilayah tersebut.

Negara tersebut menyelesaikan penilaian risiko aset kripto akhir tahun lalu. Penilaian tersebut melibatkan 14 lembaga sektor publik dan 16 entitas sektor swasta.

Pemerintah menyimpulkan bahwa regulasi yang tepat dengan pertimbangan larangan langsung dapat mengurangi risiko cryptocurrency yang digunakan dalam skema keuangan terlarang.

Pejabat UEA mengatakan kepada media lokal, bahwa peraturan kripto negara itu memperhitungkan panduan terbaru dari Financial Action Task Force (FATF) serta strategi peraturan yang digunakan di AS, Inggris, dan Singapura.

Regulasi tersebut akan mengambil pendekatan secara hybrid, SCA akan mengatur industri kripto dengan beberapa masukan dari bank sentral.

Pusat keuangan lokal dapat menetapkan prosedur harian mereka sendiri seputar perizinan. Pejabat UEA mengatakan pemerintah juga ingin mengatur industri penambangan kripto.

Beberapa zona bebas finansial di UEA telah mengeluarkan lisensi untuk VASP. Pada bulan Desember, Binance menandatangani perjanjian dengan Otoritas Pusat Perdagangan Dunia Dubai untuk mendirikan pusat kripto global.