Di tengah meningkatnya antusiasme terhadap DeeStream (DST) sebagai pengganggu di industri streaming, para penggemar kripto, terutama pengguna Ethereum (ETH) dan Solana (SOL), bergegas mengamankan posisi mereka dalam presale platform tersebut. Dengan Ethereum (ETH) yang sedang bereaksi terhadap data ekonomi dan terobosan penting Solana (SOL) yang melampaui batas $150, DeeStream (DST) hadir sebagai mercusuar inovasi dan peluang.
Saat DeeStream (DST) muncul sebagai hal besar berikutnya, pengguna Ethereum (ETH) dan Solana (SOL) bergegas untuk mengamankan posisi sebelum diakuisisi oleh Amazon. Kini memasuki Tahap 2 presale, DeeStream (DST) kian menarik minat investor. Didukung oleh hasil audit yang bersih, penguncian token dan likuiditas jangka panjang, serta berbagai keuntungan yang ditawarkan, DeeStream (DST) berpotensi menjadi pemain kunci dalam ranah layanan streaming online yang terus berkembang.
Ethereum (ETH) Bereaksi Terhadap Data Ekonomi
Ethereum (ETH) mengalami fluktuasi harga yang cukup tinggi di tengah-tengah rilis data ekonomi, di mana harga bulanannya berfluktuasi di kisaran $2,502 hingga $3,953, menandai peningkatan yang signifikan sebesar 48.52%. Namun, setelah pengumuman data inflasi, Ethereum (ETH) anjlok sebesar 2,5% pada hari itu, diperdagangkan di harga $3.937 pada saat artikel ini ditulis. Data Consumer Price Index (CPI) tahunan melebihi estimasi, di mana core CPI naik 0,4% dan mencapai 3,8% per tahun.
Dengan inflasi yang terus berlanjut di bulan Januari dan Februari, harapan akan penurunan suku bunga segera semakin menipis. Penyesuaian suku bunga kemungkinan akan ditunda hingga musim panas nanti. Ethereum (ETH) turut merasakan dampak dari tingginya inflasi yang membuatnya anjlok dari titik tertingginya belakangan ini. Namun, jika pasar stabil kembali, investor Ethereum (ETH) mungkin melihat ini sebagai kesempatan untuk “membeli saat harga turun” (buy the dip) dengan tujuan memaksimalkan keuntungan dalam jangka panjang.
Solana (SOL) Menembus Batas $150
Harga bulanan Solana (SOL) berkisar antara $109 hingga $159 dengan peningkatan sebesar 42,90%. Menariknya, Solana (SOL) baru-baru ini mencapai tonggak penting dengan melampaui batas $150 yang telah lama ditunggu-tunggu, menandai pencapaian yang signifikan. Selain itu, lonjakan aktivitas pengguna baru-baru ini di jaringan blockchain Solana (SOL) telah menghadirkan tantangan yang signifikan bagi Solana (SOL).
Menanggapi tantangan ini, Jito Labs, pengembang infrastruktur Solana (SOL), mengumumkan pada Jumat malam bahwa mereka akan menutup mempool – salah satu penawaran utama perusahaan tersebut. Keputusan untuk mengambil tindakan tersebut dipicu oleh manipulasi pada layanan mempool, yang memfasilitasi serangan bot terhadap pengguna Solana (SOL) selama peningkatan aktivitas jaringan.
DeeStream (DST) Muncul sebagai Hal Besar Berikutnya
Platform streaming tradisional menghadapi banyak masalah, mulai dari streamer yang dilarang karena mengekspresikan pendapat mereka hingga proses penarikan dana yang panjang dan biaya yang tinggi. Dengan DeeStream (DST), masalah-masalah ini akan menjadi masa lalu. Selain itu, penarikan di DeeStream (DST) bersifat instan dan biayanya jauh lebih rendah daripada di platform terpusat.
Dalam presalenya, DeeStream (DST) telah mengumpulkan lebih dari 14.000 pengguna terdaftar dan lebih 2.400 investor saat ini.
Presale DeeStream (DST) telah memasuki Tahap 2, di mana tokennya dijual seharga $0,055. Hal ini memberikan kesempatan emas kepad investor untuk masuk lebih awal ke dalam proyek yang memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan. DeeStream (DST) mengembalikan kekuatan ke tangan para pengguna dan streamer. Dengan transparansi dan kekekalan yang dijamin oleh teknologi blockchain, DeeStream (DST) mendorong pasar yang lebih jujur, stabil, dan dapat dipercaya untuk semua partisipan.Cari tahu lebih lanjut tentang presale DeeStream (DST) dengan mengunjungi situs webnya di sini
