Calibra anak perusahaan Facebook yang merupakan anggota pendiri Libra Association mengklaim bahwa FastPay, sistem pembayaran yang dirancangnya 7 kali lebih cepat daripada Visa. Besar kemungkinan akan diterapkan di blockchain Libra.
Hal itu terungkap dalam penelitian terbaru yang ditulis oleh peneliti Novi, yakni Mathieu Baudet, George dan Alberto Sonnino yang diterbitkan pada 4 November lalu.
Di bagian lain penelitian itu, Novi mengklaim, bahwa FastPay bahkan bisa mendukung hingga 160.000 transaksi per detik.
“Transaksi sebesar itu, sekitar 7 kali lipat dari tingkat transaksi puncak pembayaran di jaringan Visa,” sebut peneliti.
Blockchain Libra sangat menjanjikan, terlebih-lebih ingin diterapkan di semua lini produk Facebook, termasuk WhatsApp, proyek ambisisus yang dikomandoi oleh Facebook bersama perusahaan-perusahaan ternama lainnya itu, masih terkendali regulasi di Amerika Serikat. Kongres, Senat dan The Fed masih menahan laju itu.
Pada Mei 2020, Libra Association juga menunjuk Stuart Levey, mantan pejabat hukum HSBC, sebagai CEO-nya. Levey sebelumnya bekerja untuk Departemen Keuangan AS dan Departemen Kehakiman AS.
Penunjukan asosiasi baru-baru ini menunjukkan bahwa organisasi yang dipimpin Facebook itu memburu mantan pejabat pemerintah untuk mengambil hati pemerintah dan wakil rakyat di AS agar proyek Libra berjalan mulus, entah pada tahun ini atau tahun depan.