Meskipun terjadi penurunan umum di pasar kripto, emas telah terapresiasi sebesar 3% selama lima hari terakhir, saat ini diperdagangkan pada harga $2.391 per ons akhir pekan ini. Para pendukung emas mengantisipasi logam mulia tersebut akan melanjutkan kinerjanya yang kuat pada paruh kedua tahun 2024. Mirip dengan prediksi untuk bitcoin, era Trump 2.0 dapat lebih meningkatkan harga emas, menurut para analis di Heraeus. Pakar Strategi Pasar Bersikeras Masa Depan Emas Cerah Meski Kondisi Ekonomi Global Tak Menentu

Harga emas bersinar minggu lalu, sementara bitcoin (BTC) mengalami penurunan. Sepanjang tahun, emas telah berkinerja mengesankan, mencapai titik tertinggi sepanjang masa sebesar $2.450 per ons dan naik 17% selama enam bulan terakhir. Banyak ahli strategi pasar tetap optimis tentang masa depan emas, dengan analis Bank of America baru-baru ini memperkirakan bahwa emas dapat mencapai $3.000 per ons dalam 18 bulan ke depan.

Sumber : tradingview.com

Baca Juga : Drama Debat Presiden Trump vs Biden Mengguncang Dunia Memecoin

Analis logam mulia Heraeus meyakini bahwa masa jabatan kedua Donald Trump sebagai presiden dapat menguntungkan bagi emas. Dalam pembaruan terkini , Heraeus mencatat bahwa “kebijakan ekonomi pemerintahan Trump yang kedua dapat mendorong investor global beralih ke emas.” Mereka mengaitkan hal ini dengan potensi konflik perdagangan baru dan ketegangan dengan Tiongkok. Selain itu, Heraeus menyatakan bahwa Trump dapat “merusak independensi Federal Reserve .”

“Masa jabatan presiden pertamanya ditandai dengan serangan publik yang sering terjadi terhadap keputusan Ketua Fed Jerome Powell untuk menaikkan suku bunga,” catat laporan Heraeus. “Usulan tidak resmi dari tim kampanye Trump mencakup langkah-langkah untuk melemahkan independensi Fed dan berpotensi menyingkirkan Powell sebelum waktunya. Trump dapat mengganti Powell setelah masa jabatannya berakhir pada tahun 2026 dengan kandidat yang berhaluan dovish.”

Sumber : www.heraeus.com

Meskipun kinerja emas baru-baru ini menunjukkan masa depan yang menjanjikan, lanskap ekonomi global masih belum pasti. Faktor-faktor seperti ketegangan geopolitik dan potensi perubahan kebijakan AS dapat memengaruhi tren pasar secara tak terduga. Sebagian besar orang tahu bahwa nasib aset seperti emas dan bitcoin bergantung pada faktor-faktor yang rumit dan saling terkait. Dengan dunia yang terbalik saat ini, lintasan sebenarnya dari pasar-pasar ini tidak dapat ditebak .

Baca Juga : Rencana Kebijakan Trump: Semua Bitcoin Harus Ditambang di AS