Starbucks kini berinovasi yang memungkinkan pelanggannya untuk melacak asal muasal kopi yang mereka jual. Dari mulai biji kopi hingga menjadi sebuah minuman kopi menggunakan solusi blockchain Microsoft. Pelanggan dapat memindai kode di wadah kopi yang mereka beli untuk menemukan asal muasal kopi tersebut. Sedikit informasi yang diberikan mengenai solusi ketertelusuran selain fakta bahwa ia menggunakan blockchain. Microsoft adalah salah satu penyedia terkemuka platform blockchain-as-a-service, meskipun platform IBM Food Trust lebih dikenal di luar angkasa.
Ketika konsumen menjadi lebih peduli tentang sumber etis dari produk yang mereka beli, tren pelacakan blockchain dapat dengan cepat mulai berlaku.