Sebuah universitas yang berbasis di Daegu telah membuat kesepakatan dengan Asosiasi Kecerdasan Buatan Korea untuk membangun kampus blockchain. Kesepakatan terjadi pada tanggal 22 Mei untuk membuat blockhain dan kampus AI di Daegu.
Menurut pengumuman yang diterbitkan oleh outlet media lokal Money Today, universitas yang berbasis di Daegu berencana untuk mengajarkan tentang AI, data besar, dan teknologi berbasis cloud di departemen baru. Mereka bermaksud untuk mulai menerima siswa pada tahun 2021.
Kim Kun-woo, direktur Divisi Perencanaan dan Koordinasi universitas, menyatakan bahwa dunia berubah drastis karena krisis COVID-19. Blockchain menjadi solusi penerimaan siswa baru tahun 2021.
Pemerintah Korea Selatan terus mendukung sikap positif dalam pengembangan industri blockchain.
Wakil Menteri Strategi dan Keuangan, Koo Yun-cheol, mengatakan bahwa pasar blockchain memiliki “peluang emas” bagi Korea Selatan.