Token REN pada time frame 1 hari telah berhasil breakout dari pola falling wedge, yang merupakan sinyal bullish yang kuat. Berikut adalah analisis mendalam mengenai kondisi REN setelah breakout:
1. Breakout dari Falling Wedge:
- Falling wedge adalah pola teknikal yang sering dianggap bullish, terutama jika terjadi breakout ke arah atas. Breakout ini menunjukkan bahwa tekanan jual telah berkurang, dan pembeli mulai menguasai pasar.
- Breakout dari falling wedge biasanya diikuti oleh pergerakan naik yang signifikan, karena pola ini sering kali menandakan akhir dari tren turun.
2. Target Harga Setelah Breakout:
Setelah breakout dari falling wedge, REN memiliki potensi untuk mencapai target harga yang lebih tinggi. Beberapa level resistansi yang bisa dijadikan target adalah:
- Resistansi terdekat: Setelah breakout, REN kemungkinan akan menguji resistansi horizontal terdekat yang terbentuk selama tren turun.
3. Strategi Trading:
- Buy on Retest: Jika breakout telah dikonfirmasi, trader dapat menunggu retest kembali ke garis wedge yang ditembus untuk peluang entry yang lebih aman.
- Stop Loss: Letakkan stop loss di bawah area breakout untuk melindungi posisi dari potensi pembalikan harga yang tiba-tiba.
Kesimpulan:
Breakout dari falling wedge pada REN menunjukkan potensi pergerakan bullish yang kuat. Jika didukung oleh volume yang tinggi dan indikator teknis lainnya seperti RSI dan moving averages, REN bisa mengalami kenaikan lebih lanjut. Trader yang tertarik bisa mempertimbangkan buy on retest dengan stop loss yang tepat untuk mengelola risiko.
