Sesuai laporan yang diterbitkan di NL Times, pengadilan Rotterdam menghukum pasangan dari Hilversum karena diduga memindahkan 16 juta euro dalam 2,5 tahun terakhir. Laki-laki yang berdiri untuk melayani 2 tahun dan perempuan 2,5 tahun. Selain itu, otoritas kehakiman telah menyita total 2.532 bitcoin (senilai 29 juta euro) dan tambahan 250.000 euro sebagai uang cadangan.
Di antara barang-barang yang disita pengadilan adalah telepon seluler, hard drive, bermacam-macam peralatan komputer, perhiasan perak, jam tangan mewah, dan mobil. Dan bersama dengan pasangan Hilversum, dua firma perdagangan yang seharusnya ‘looked the other way’ masing-masing didenda 45.000 euro. Mereka juga harus merelakan uang kolektif sebesar 138.000 euro dan USD 40.000.
Modus Operandi
Menurut laporan resmi, pasangan itu membeli bitcoin senilai jutaan euro secara tunai. Mereka memfasilitasi perdagangan BTC, menawarkan pelanggan mereka anonimitas yang cukup, membuat kasus non-pelaporan transaksi ke otoritas pajak resmi.
Semua kesepakatan pembelian bitcoin terjadi di tempat umum, terutama di restoran cepat saji di kota-kota besar. Pihak penjual tidak pernah meminta KTP sebelum memulai transaksi (yang sering kali memiliki denominasi tinggi).
Seperti disebutkan dalam laporan, pasangan itu menggunakan darkweb sebagai tempat online paling relevan untuk mengatur perdagangan bagi pelanggan mereka.