Jamie Dimon, Kepala Eksekutif JPMorgan Chase, tidak mengubah pendiriannya terhadap kripto, khususnya Bitcoin. Dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg, Dimon kembali menegaskan pandangannya bahwa cryptocurrency adalah penipuan.
“Kripto seperti bitcoin, saya selalu bilang itu penipuan,” ungkap Dimon dalam wawancara tersebut, mengutip dari Bitcoin.com pada Rabu (24/4/2024).
Dimon menjelaskan bahwa jika banyak orang menganggap kripto sebagai mata uang, maka tidak ada harapan untuk itu. Baginya, kripto adalah skema Ponzi, sebuah penilaian yang telah lama dia pertahankan.
Meskipun demikian, Dimon memberikan sedikit ruang untuk kripto dengan menambahkan bahwa koin kripto yang mampu melakukan fungsi tertentu seperti kontrak pintar, dapat memiliki nilai.
“Akan ada kontrak pintar, dan blockchain berfungsi. Sejauh kripto mengakses hal-hal blockchain tertentu, ya itu mungkin memiliki beberapa nilai,” jelas Dimon.
Dimon tidak asing dalam kritiknya terhadap Bitcoin dan mata uang kripto secara umum. Pada bulan Maret, CEO JPMorgan Chase ini menegaskan bahwa dia tidak akan pernah berinvestasi secara pribadi dalam Bitcoin.
Pendapat Dimon mencerminkan pandangan skeptis yang masih dominan di kalangan sebagian besar eksekutif perbankan tradisional terhadap kripto. Meskipun ada perkembangan teknologi seperti kontrak pintar yang dilihat Dimon sebagai potensi, tetapi pandangan negatifnya terhadap kripto secara keseluruhan tetap kuat.