Altcoin mengalami penurunan setelah harga Bitcoin merosot. Aksi harga BTC terus berjuang hingga akhir pekan, menyebabkan likuidasi besar-besaran yang menurunkan harga BTC di bawah USD 65.300 atau sekitar Rp 1,05 miliar.
Dominasi kapitalisasi pasar Bitcoin mencapai level tertinggi dalam tiga tahun karena altcoin merasakan tekanan harga yang baru. Data dari Cointelegraph Markets Pro dan TradingView menunjukkan bahwa pangsa Bitcoin dari total kapitalisasi pasar kripto melonjak menjadi 56,3% pada 12 April.
Meskipun demikian, altcoin menghadapi kondisi yang lebih sulit, dengan banyak dari dua puluh cryptocurrency teratas mengalami penurunan lebih dari 15%.
Dengan demikian, altcoin telah melepaskan pangsa pasar kripto ke Bitcoin, dan harga tertinggi baru-baru ini menandai pasar kripto yang paling menekankan pada Bitcoin sejak April 2021.
Para pedagang kripto mengamati perbedaan yang signifikan antara penarikan Bitcoin dan altcoin dalam beberapa hari terakhir.
Harapan untuk Musim Altcoin
Secara historis, pasar bullish Bitcoin seringkali menyebabkan peningkatan dominasi pada tahap awal, diikuti oleh periode konsolidasi yang menguntungkan bagi altcoin.
Namun, hingga saat ini di tahun 2024, altcoin belum mencapai kondisi yang berarti dalam jangka waktu yang signifikan. Meskipun altcoin terus menunjukkan kinerja yang baik, prediksi tentang arah selanjutnya tetap belum pasti.
