Binance Live – We live everyday, dont forget follow us Click Here

Hasanah Token (HUT) Akan Segera Membuka Phase Penjualan Private Sale Sebelum Melaksanakan IEO di Salah Satu Market Besar Dunia

Hasanah Token (HUT) Akan Segera Membuka Phase Penjualan Private Sale Sebelum Melaksanakan IEO di Salah Satu Market Besar Dunia

HUT adalah token kriptografi yang diterbitkan oleh PT.TRI HATAMA BUANA UTAMA . HUT dibangun diatas Jaringan Ethereum sesuai dengan standar ERC-20 untuk token. HUT adalah utility  token  yang bertujuan untuk mendorong adopsi aset digital di kalangan Koperasi dengan pola transaksi berbasis syariah yang memanfaatkan teknologi blockchain sehingga aspek transparansi, efisiensi dan akurasi dari sistem yang digunakan dapat dirasakan oleh pengusaha yang memanfaatkan system HUT.

Dipilihnya Koperasi sebagai tujuan pengembangan system HUT karena Koperasi merupakan lembaga perekonomian rakyat yang keberadaan nya secara tegas diamanahkan oleh Undang Undang Dasar 1945. Sehingga dengan diimplementasikannya sistem HUT terhadap perkoperasian diharapkan dapat memacu perkembangan ekonomi kerakyataan melalui badan hukum Koperasi.

berikut penjelasan tentang Hasanah (HUT)

Interview Bersama CEO Hasanah

Interview Bersama CFO Hasanah

HUT akan segera melaksanakan phase penjualan private sale dalam bulan ini, setelah itu akan ada phase ICO dan lanjut ke IEO disalah satu market besar dunia.

detail Token

TOKEN NAME : hasanah

SYMBOL : HUT

Total Supply : 500.000.000

PLATFORM : ERC20

SMART CONTRACT : 0x7a35fe1e97823f78736ef60b8053bff68fd7deb4

DECIMAL : 8

DETAIL HARGA PENJUALAN
 PRICE PRIVATE SALE 1 : 0.0581374 USD
 PRICE PRIVATE SALE 2 : 0.0616685 USD
 PRICE ICO 1 : 0.0669674USD
 PRICE ICO 2 : 0.0687228USD
 PRICE IEO 1,2,3 : 0.0704783 USD
VOLUME PENJUALAN
 SOFTCAP : 4.000.000 USD
 HARDCAP : 20.121.308 USD

Website : https://hasanah.io/

Telegram
Hasanah Community Chat Global
Hasanah Community Chat Indonesia
Hasanah Announcements Channel
Social Media
 Hasanah Twitter
Hasanah Facebook
Hasanah Medium
Hasanah LinkedIn
Hasanah Reddit
Hasanah Instagram
Documents
 Whitepaper English
Whitepaper Indonesia 

informasi yang kami dapatkan untuk project ini cukup menarik, diantaranya adalah

  • token untuk team dan pembangunan project akan di hold selama 2 tahun dan disimpan pada safe deposit box bank BNI syariah,
  • dipioritaskan untuk token yang dijual di private sale adalah untuk para investor yang juga akan sepakat untuk hold token selama 2 tahun dan semua token akan di kolektifkan pada sebuah ledger yang akan disimpan di safe deposit box Bank BNI syariah.  

TOTAL SUPPLY : 500.000.000 HUT
PRIVATE SALE 1 : 30.000.000 HUT
PRIVATE SALE 2 : 20.000.000 HUT
AIRDROP : 10.000.000 HUT
ICO 1 : 40.000.000 HUT Distribusi 2 Bulan Setelah IEO 1
ICO 2 : 30.000.000 HUT Distribusi 3 Bulan Setelah IEO 1
IEO 1 : 80.000.000 HUT
IEO 2 : 50.000.000 HUT
IEO 3 : 40.000.000 HUT
RESERVE FUND : 100.000.000 HUT
TEAM & ADVISOR : 100.000.000 HUT
Keterangan : 200.000.000 HUT yang di alokasikan untuk Team & Advisor
serta Reserve Fund akan di hold selama 2 (dua) Tahun dan disimpan di
hard wallet (Ledger nano) untuk disimpan di Save Deposit Box Bank BNI
Syariah
: 100.000.000 HUT yang di alokasikan untuk Reserve

upaya ini dilakukan untuk membuat harga token Hasanah di prediksikan akan dapat bergerak naik dan stabil.

dalam waktu dekat Hasanah akan mengumumkan event airdrop untuk tahap pengenalan project kepada publik. Kedepan karena Cryptoiz.net menjadi salah satu partnership untuk project ini, maka kami akan banyak melakukan review dan Menggali setiap informasi terbaru.

Bagi anda yang ingin lebih jauh lagi tahu tentang Project ini silahkan kunjungi hasanah.io

dan jika anda tertarik untuk membeli Token hasanah di phase Private sale silahkan masuk ke group telegram 

Ikuti Cryptoiz Telegram group | Telegram Channel | Twitter/X

Penafian : Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisa sebelum membeli dan menjual Crypto. cryptoizresearch.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Related News