Di pasar DeFi, pembaruan ekosistem secara konstan menjadi hal krusial bagi kelangsungan hidup sebuah proyek. Namun, para investor Avalanche dan Aptos justru menarik dana mereka keluar, padahal ekosistem kripto tersebut terus berkembang. Investor ini beralih ke tambang emas kripto terbaru – Raboo. Mari kita bahas lebih lanjut mengenai Raboo dan presalenya yang luar biasa, yang menarik perhatian investor.
Avalanche Tumbuh Meskipun Kehilangan Posisinya di Grafik Kripto
Pada akhir 2023, Avalanche mengalami pertumbuhan pesat di berbagai proyek yang beroperasi pada mainnet-nya. Secara khusus, protokol berbasis game dan exchange mengalami peningkatan fantastis. Pencapaian ini turut melambungkan kapitalisasi pasar Avalanche di ranah DeFi.
Namun, lonjakan bullish Dogecoin dan Shiba Inu baru-baru ini menyebabkan Avalanche tergeser dari posisinya di daftar kripto teratas. Meskipun demikian, performa Avalanche di pasar masih terbilang baik. Beberapa faktor turut berkontribusi pada pertumbuhan mengesankan Avalanche saat ini.
Pertama, peningkatan aktivitas pemegang AVAX dalam jumlah besar telah mendorong volume perdagangan harian pada blockchain. Ini adalah metrik tertinggi yang dicatat Avalanche sejak Desember 2023. Kedua, adopsi GameFi oleh Avalanche turut menyumbang pertumbuhannya. Baru-baru ini, game 2D populer MapleStory, yang dikembangkan oleh studio Korea Selatan Nexon, terintegrasi dengan blockchain Avalanche.
Aptos Bermitra dengan Platform Berbasis AI Untuk Membantu Pertumbuhan Ekosistem
Aptos adalah platform unik yang meluncurkan pembaruan baru yang menggabungkan AI dengan fitur DeFi yang disediakannya. Aptos Labs telah bermitra dengan io.net untuk mendesentralisasi akses ke sumber daya DeFi.
Dengan melakukan ini, mereka dapat mengantarkan pengguna kripto ke era AI dan Internet 2.0. Selanjutnya, io.net dan Aptos Labs akan berkolaborasi dalam mengembangkan serangkaian model AI. Pembayaran untuk produk-produk ini juga akan disalurkan melalui jaringan Aptos. Berdasarkan prediksi harga Aptos dari para ahli, hal ini dapat membantu pertumbuhan aset kripto tersebut.
Raboo Bisa Menjadi Kripto Kelas Kakap di Masa Depan
Banyak mata uang kripto bertenaga AI telah menunjukkan potensi luar biasa mereka di pasar DeFi. Di antaranya, kripto yang akan datang, Raboo, menampilkan dirinya sebagai pilihan yang sangat baik bagi pengguna yang mencari keuntungan. Raboo memadukan budaya meme, teknologi AI, dan integrasi SocialFi, menjadikannya kripto yang unik dan menjanjikan.
Proyek baru ini mengedepankan penggunanya dengan menawarkan berbagai cara untuk mendapatkan imbalan saat berkontribusi pada pertumbuhan platform. Dengan mendorong keterlibatan pengguna, Raboo tidak hanya meningkatkan kredibilitas sosialnya, tetapi juga menarik perhatian para investor kripto.
Selain itu, RABT sebagai token asli Raboo menjadi penggerak ekosistemnya. Pemegang RABT dapat berpartisipasi dalam tantangan mingguan, bulanan, atau triwulan untuk memperebutkan hadiah menarik di platform. Mereka juga bisa menikmati giveaway eksklusif dan mendapatkan penghargaan dalam bentuk token RABT. Raboo tengah bersiap memasuki pasar melalui presale kripto dengan menawarkan token RABT seharga $0.0036 per token. Analis memperkirakan potensi lonjakan harga sebesar 233% sebelum peluncuran, dan 100x lipat setelah peluncuran.
Kesimpulan
Terlepas dari pembaruan ekosistem dan fitur-fiturnya, Avalanche dan Aptos kehilangan investor karena aset kripto baru, yaitu Raboo. Potensi pertumbuhan Raboo yang menjanjikan dan manfaatnya yang luar biasa dapat menjadi primadona berkat potensi pertumbuhannya yang besar saat diluncurkan.
Anda dapat berpartisipasi dalam presale Raboo di sini.