Perusahaan teknologi MicroStrategy kembali menegaskan komitmennya terhadap Bitcoin dengan melakukan pembelian baru meskipun pasar sedang mengalami penurunan harga. Menurut salah satu pendiri perusahaan, Michael Saylor, MicroStrategy telah membeli sebanyak 2.530 Bitcoin senilai sekitar USD 243 juta atau setara Rp 3,9 triliun.
Pembelian Bitcoin Terbaru
Pembelian ini dilakukan antara 6 hingga 12 Januari dengan harga rata-rata USD 95.972 per koin atau sekitar Rp 1,5 miliar. Dengan pembelian terbaru ini, total kepemilikan Bitcoin MicroStrategy mencapai 450.000 Bitcoin, yang diperoleh dengan harga rata-rata USD 62.691 per koin.
Nilai Kepemilikan dan Keuntungan
Pada harga Bitcoin saat ini, yaitu USD 92.000 per koin, total kepemilikan MicroStrategy bernilai sekitar USD 40,8 miliar. Mengingat perusahaan telah menginvestasikan USD 28,2 miliar, mereka kini mencatatkan keuntungan besar sekitar USD 12 miliar.
Sebagai pemegang Bitcoin terbesar di kalangan perusahaan, MicroStrategy kini mengendalikan sekitar 2,1 persen dari total pasokan Bitcoin global, menempatkannya sebagai pemain utama dalam ekosistem kripto.
Komitmen Jangka Panjang
Pembelian ini juga menandai minggu kesepuluh berturut-turut MicroStrategy menambah kepemilikan Bitcoin. Langkah ini merupakan bagian dari rencana ambisius yang mereka umumkan pada 31 Oktober 2024, disebut sebagai “Rencana 21/21”, yang bertujuan mengumpulkan lebih banyak Bitcoin melalui penjualan saham dan metode penggalangan dana lainnya.
Selama Januari 2025, perusahaan juga menjual sebanyak 710.425 saham, yang menghasilkan dana sebesar USD 243 juta untuk mendukung pembelian Bitcoin. Berdasarkan dokumen yang diajukan ke SEC, MicroStrategy masih memiliki saham senilai USD 6,5 miliar yang dapat dijual di masa depan untuk mengumpulkan dana tambahan.
Dedikasi MicroStrategy terhadap Bitcoin
Sejak 2021, MicroStrategy terus membeli Bitcoin, terutama selama periode koreksi harga. Michael Saylor menyebut Bitcoin sebagai bagian inti dari strategi perusahaan. Komitmen mereka ini tidak hanya menegaskan keyakinan mereka terhadap masa depan Bitcoin, tetapi juga memperkuat posisi mereka sebagai salah satu pelaku utama dalam industri kripto.
