Robert Kiyosaki, penulis buku laris Rich Dad Poor Dad, kembali memberikan pandangannya tentang Bitcoin. Ia memprediksi harga Bitcoin bisa mencapai Rp 5,7 miliar pada tahun 2025. Pandangan ini sejalan dengan optimisme Kiyosaki terhadap aset digital di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Alasan Kiyosaki Mendukung Bitcoin
Kiyosaki telah lama menjadi pendukung Bitcoin, menyebutnya sebagai “emas digital”. Beberapa alasan yang ia ungkapkan terkait prediksinya meliputi:
- Perlindungan terhadap Inflasi: Bitcoin dianggap sebagai salah satu aset yang mampu melindungi nilai kekayaan di tengah inflasi yang terus meningkat.
- Ketidakpastian Ekonomi Global: Kondisi ekonomi yang tidak menentu, termasuk ancaman resesi dan melemahnya nilai mata uang fiat, membuat aset seperti Bitcoin semakin diminati.
- Adopsi yang Meningkat: Semakin banyak institusi besar yang mulai menerima dan berinvestasi dalam Bitcoin, meningkatkan permintaan di pasar.
Bitcoin Sebagai Pilihan Investasi
Dalam beberapa kesempatan, Kiyosaki menyarankan masyarakat untuk memanfaatkan peluang di pasar kripto. Menurutnya, Bitcoin, emas, dan perak adalah tiga aset yang dapat melindungi kekayaan di tengah krisis ekonomi.
“Ketika mata uang fiat kehilangan nilainya, orang-orang akan beralih ke aset seperti Bitcoin,” ujar Kiyosaki dalam salah satu wawancara.
Apa yang Harus Dilakukan Investor?
Kiyosaki menyarankan agar investor mulai mempelajari aset kripto seperti Bitcoin. Meskipun harga Bitcoin bisa sangat fluktuatif, ia percaya bahwa potensi keuntungannya di masa depan jauh lebih besar dibandingkan risikonya.
Kesimpulan
Robert Kiyosaki tetap optimis terhadap masa depan Bitcoin, memprediksi kenaikan harga signifikan pada 2025. Ia melihat aset digital ini sebagai perlindungan utama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Meski demikian, calon investor disarankan untuk melakukan riset mendalam sebelum memutuskan untuk berinvestasi.