Binance Live – We live everyday, dont forget follow us Click Here

Stablecoin Maker dari Sky Kena Kritik Karena Fitur Pembekuan

Stablecoin Maker dari Sky Kena Kritik Karena Fitur Pembekuan

Maker, yang sekarang dikenal sebagai Sky, baru saja memperkenalkan stablecoin baru mereka yang disebut USDS. Stablecoin ini menuai berbagai reaksi karena akan memiliki fitur yang disebut “fungsi pembekuan.” Beberapa orang khawatir fitur ini bisa merusak prinsip desentralisasi yang menjadi inti dari proyek ini.

Namun, salah satu pendiri Maker, Rune Christensen, menjelaskan bahwa pada saat peluncuran, USDS tidak akan memiliki fitur pembekuan. Fitur tersebut hanya akan bisa diterapkan di masa depan jika diputuskan oleh tata kelola berdasarkan pertimbangan risiko yang ada. Fungsinya nantinya mungkin akan digunakan untuk memastikan bahwa aset yang terlibat mematuhi hukum di tempat tertentu.

Ada komentar bahwa fungsi pembekuan ini mungkin diperlukan untuk mendapatkan dukungan dari Departemen Keuangan AS, terutama jika USDS ingin mendapatkan manfaat dari investasi T-bill. Ini juga melibatkan pembatasan akses melalui VPN, yang memicu kritik dari komunitas DeFi.

Baca juga : Stablecoin USDT Jadi Pembayaran Program Asuransi di Filipina

Christensen juga menegaskan bahwa stablecoin lama mereka, DAI, tidak akan terpengaruh oleh perubahan ini. DAI akan tetap berfungsi seperti sebelumnya, sementara USDS akan memiliki fitur pembekuan sebagai opsi tambahan.

SumberRune Christensen

Baca juga : Rusia Pertimbangkan Legalisasi Stablecoin untuk Pembayaran Lintas Batas!

Tether (USDT) memang merupakan contoh stablecoin terpusat yang memiliki kemampuan untuk dibekukan oleh penerbitnya. Misalnya, pada bulan Mei, Tether mengunci USDT senilai $5,2 juta yang terkait dengan penipuan phishing. Ini menunjukkan bahwa penerbit stablecoin terpusat seperti Tether memiliki kontrol penuh atas token yang mereka terbitkan, termasuk kemampuan untuk membekukan atau mengunci token dalam situasi tertentu.

Sekarang, Maker yang telah berganti nama menjadi Sky, tampaknya mengikuti jalur serupa dengan stablecoin terbarunya, USDS. Dengan fungsi pembekuan yang direncanakan, Sky mungkin ingin mematuhi peta jalan “Endgame” mereka. Ini termasuk dukungan untuk stablecoin yang terkait dengan aset dunia nyata dan meningkatkan pasokan mereka untuk bersaing dengan stablecoin terpusat seperti Tether. Fungsi pembekuan ini dapat membantu memenuhi regulasi dan memastikan kepatuhan hukum, terutama jika mereka ingin mendapatkan dukungan dari lembaga keuangan tradisional atau pemerintah.

Sumber : cointelegraph

Ikuti Cryptoiz Telegram group | Telegram Channel | Twitter/X

Penafian : Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisa sebelum membeli dan menjual Crypto. cryptoizresearch.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Related News