Pasar kripto dinamis dan bergerak cepat, begitu pula para investor yang selalu mencari potensi cuan berikutnya menjelang bull market mendatang. Pemegang Binance Coin (BNB) khususnya, telah merasakan keuntungan dari kebangkitan platform Layer-1 tersebut, yang meroket dari titik terendah 2023 ke level tertinggi baru di tahun 2024. Investor jangka panjang yang jeli pun telah mengalihkan kepemilikan mereka ke USD Coin (USDC), menunggu saat yang tepat untuk menginvestasikan modal mereka pada project yang menjanjikan.
Dan peluang itu tampaknya telah hadir dengan peluncuran DeeStream (DST), protokol live streaming terdesentralisasi pertama. DeeStream (DST) diperkirakan menjadi salah satu mata uang kripto baru dengan performa terbaik tahun ini, di mana analis pasar memprediksi potensi kenaikan 100x lipat untuk token DST-nya. Tak heran, para pemegang Binance Coin (BNB) dan USD Coin (USDC) berbondong-bondong membelinya. Inilah alasan mengapa mereka tertarik.
Reli Binance Coin (BNB) Mendingin Setelah Menembus $600 Minggu Lalu
Binance Coin (BNB) terus mengalami peningkatan nilai, mencapai salah satu level harga tertinggi dalam sejarah. Data pasar menunjukkan bahwa BNB melonjak lebih dari 32% hanya dalam seminggu terakhir dan 78% dalam sebulan. Pada bulan Februari, token ini diperdagangkan pada kisaran $320, tetapi dalam dua minggu pertama bulan Maret, token ini naik menjadi $590. Meskipun BNB melampaui angka $630 baru-baru ini, BNB kemudian turun kembali di bawah $600. Para analis mengantisipasi bahwa Binance Coin (BNB) dapat melampaui level tertinggi sepanjang masa di $686 pada Q2.
USD Coin (USDC) Mengincar Proyek ROI Tinggi Berikutnya di DeeStream (DST)
USD Coin (USDC) adalah stablecoin yang nilainya dipatok secara konstan ke dolar AS. Setiap token yang mewakili USD Coin (USDC) sepenuhnya dijamin dengan cadangan dolar fisik, yang secara teratur diaudit oleh penerbitnya, Circle, untuk memastikan kepatuhan penuh terhadap rezim peraturan AS.
Circle dan Coinbase memimpin upaya ini untuk menciptakan ekosistem yang luas untuk USD Coin (USDC), yang bertujuan untuk diadopsi di seluruh wallet, bursa, penyedia layanan, dan dApps. USD Coin (USDC) tetap menjadi stablecoin terbesar kedua dengan kapitalisasi pasar sebesar $31 miliar.
Sebaliknya, pesaing terdekatnya Tether (USDT) memimpin semua stablecoin dengan valuasi $100 miliar tetapi tidak memiliki disiplin peraturan yang sama seperti yang dimiliki USD Coin (USDC). USD Coin (USDC) berbondong-bondong bergabung dengan presale DeeStream (DST) karena proyeksi ROI yang tinggi pada tahun 2024 dan seterusnya.
Presale DeeStream (DST) Menyambut Lebih 2.900+ Investor pada Bulan Maret
DeeStream (DST) siap meluncurkan platform streaming terdesentralisasi berbasis blockchain pertama di dunia. Platform ini menjanjikan pengalaman streaming yang terjangkau, kebebasan berekspresi bagi kreator, dan pembayaran cepat. Saat ini, proyek ini tengah menjalani presale tahap kedua, dengan harga token hanya $0.055. Dengan lebih dari 2.900 investor dan 15.800 pengguna baru sejauh ini, berinvestasi di DeeStream (DST) pada tahap ini berpotensi menghasilkan keuntungan eksponensial.
Content creator berkesempatan menghasilkan uang menggunakan token DST dan mendapatkan bagian dari pendapatan platform ini. Hal inilah yang membedakan DeeStream (DST) dari platform terpusat seperti YouTube dan TikTok. Dengan perkiraan pasar live streaming yang akan mencapai $247 miliar pada tahun 2027, DeeStream (DST) diprediksi akan berkembang pesat di tahun 2024 dan 2025. Jangan lewatkan kesempatan emas ini, bergabunglah dengan presale DeeStream (DST) hari ini.
Cari tahu lebih lanjut tentang presale DeeStream (DST) dengan mengunjungi situs webnya di sini!
